SEMARANG[SemarangPedia] – Forum Kerukunan Umat Beragama ( FKUB ) Jawa Tengah bersilaturahmi ke kantor Pimpinan Wilayah Gerakan Pemuda Ansor Jawa Tengah untuk mensosialisasikan pesan damai yang tercantum dalam piagam gerakan kebangsaan watugong.
Ketua FKUB Jateng KH Drs Taslim Syahlan MSi mengatakan piagam ini ditandatangani 44 elemen masyarakat yang bergiat dalam gerakan cinta damai, moderasi dan toleransi, di antaranya FKUB Jateng, Pelita, Ansor Jateng, Penghayat, Walubi, Permabudi, JAI, HFI, Gusdurian dan lainnya.
“Disebut piagam watugong karena dideklarasikan di Vihara Budhagaya Watugong Semarang beberapa waktu lalu, agar pesan damai ini membumi maka menjalin kerja sama dengan simpul-simpul utama masyarakat, kali ini kami bersilaturahmi ke kantor PW GP Ansor Jateng, untuk mensosialisasikannya,” ujar Taslim, Kamis. ( 26/11)
Menurutnya, silaturahmi FKUB Jateng ke Ansor berlangsung Rabu (25/11) dan diikuti sebagian perwakilan elemen penandatangan piagam watugong. Setelah itu, roadshow dan silaturahmi dilanjutkan ke simpul-simpul masyarakat yang lain. Jadwalnya kini sedang disusun.
Gerakan ini, lanjutnya, bertujuan untuk bersama-sama menguatkan toleransi beragama dan kepercayaan terhadap Tuhan YME di Jawa Tengah, menguatkan jejaring antar elemen bengsa dan mensosialisasikan gerakan moderasi agama dan umat beragama
Dia menambahkan FKUB dan seluruh jaringannya telah memiliki visi yang sama yakni bertekad untuk menguatkan beberapa hal penting dalam menguatkan kebangsaan ini. Pertama, penguatan nilai-nilai Pancasila, Bhineka Tunggal Ika, NKRI dan UUD 45. Kedua, pengutan Moderasi Beragama dan Kepercayaan terhadap Tuhan YME; dan Ketiga, penguatan toleransi, solidaritas kemanusiaan dan silaturahmi kebangsaan.
Tiga hal ini, tutur Taslimm terdokumentasikan dalam piagam watugong sebagai spirit gerakan dalam merekatkan sesama anak bangsa.
Rombongan FKUB Jateng diterima langsung oleh Ketua Piminan Wilauah GP Ansor Jawa Tengah Gus Solahuddin bersama dengan beberapa pengurus lain, di antaranya Gus Fahmi, Gus Sidqon, dan lainnya.
Gus Solah sangat mengapresiasi kunjungan ini, diharapkan silaturrahmi seperti ini menjadi media untuk saling bertukar informasi penting terkait kehidupan berbangsa. Tentu dengan ini pula secara otomatis bisa menghilangkan sakwa sangka di antara sesama yang memang secara riil berbeda agama, keyakinan dan kepercayaan.
“Intinya kami mengapresiasi dengan sangat baik silaturahmi ini. Kami berjanji akan melakukan kunjungan balasan ke sesama elemen pegiat cinta damai ini,” tuturnya. (SMH/RS)